Blog

Penting bagi calon jemaah haji untuk mengetahui cara cek antrian haji. Selain untuk mengantisipasi keberangkatan, Anda juga bisa merancang keuangan yang diperlukan untuk melaksanakan ibadah haji.

Ada beberapa cara cek antrian haji secara online yang bisa Anda gunakan. Bagaimanakah caranya? Simak informasi selengkapnya berikut ini:

 

Cara Cek Antrian Haji

Untuk melaksanakan ibadah haji memang ada beberapa peraturan yang ditetapkan agar ibadah yang dilakukan oleh umat muslim bisa berjalan dengan lancar, salah satunya adalah dengan membatasi kuota jemaah haji.

Dengan begitu, tidak semua calon jemaah yang sudah mendaftar bisa langsung berangkat melaksanakan ibadah haji. Anda harus mengecek terlebih dahulu antrean atau jadwal keberangkatan dengan menggunakan nomor porsi yang tertera di setoran awal pada saat pendaftaran.

Berikut ini adalah cara cek antrian ibadah haji dengan menggunakan nomor porsi:

• Buka situs website https://haji.kemenag.go.id/.
• Kemudian pilih pada bagian Basis Data.
• Pilih pada bagian Perkiraan Keberangkatan.
• Masukkan nomor porsi sebanyak 10 digit.
• Pilih tanda Cari.
• Tunggu hingga jadwal keberangkatan Anda muncul.

Jika pada saat melakukan proses cek antrian haji melalui situs Kemenag di atas mengalami kendala, jangan panik.

Hal itu terjadi dikarenakan adanya perbaikan sistem yang dilakukan oleh pihak Kemenag untuk situs tersebut. Dan apabila Anda mendaftarkan haji plus, maka bisa cek antrian haji ke biro travel haji yang menangani.

 

Program Haji

Cara cek antrian haji di atas digunakan jika Anda sudah mendaftarkan haji ke lembaga yang menangani pelaksanaan haji, yaitu Kementerian Agama. Akan tetapi, anda juga bisa mengecek perkiraan antrian haji dan memperkirakan biaya yang harus dipersiapkan sebelumnya.

Ada dua program haji di Indonesia yang bisa Anda jadikan pertimbangan. Kedua program haji ini memiliki masa antrian keberangkatan yang berbeda dengan biaya yang berbeda pula. Berikut ini adalah program haji yang ada di Indonesia:

1. Haji Reguler

Haji reguler merupakan program yang banyak dipilih oleh umat muslim di Indonesia. Hal ini dikarenakan biaya yang dikenakan juga cukup terjangkau. Berikut ini adalah rincian dari program haji reguler yang bisa didapatkan oleh calon jemaah:

• Biaya

Untuk biaya program haji reguler terbilang sangat terjangkau, yaitu sekitar Rp 40.000.000,00 dengan setoran awal sebesar Rp 25.000.000,00. Karena biayanya yang cukup terjangkau inilah banyak umat muslim di Indonesia yang memilih menggunakan program haji reguler.

• Masa Antre Keberangkatan

Meskipun biaya yang dikeluarkan cukup terjangkau tetapi masa antre keberangkatan di program haji reguler juga cukup lama, yaitu sekitar 10 hingga 30 tahun.

• Waktu Pelaksanaan Ibadah Haji

Pada program haji reguler, jangka waktu keberangkatan hingga pulang dalam melaksanakaan ibadah haji di Tanah Suci adalah kurang lebih 40 hari. Dengan begitu, Anda juga harus benar-benar mempersiapkan biaya yang diperlukan selama satu bulan lebih di sana.

2. Haji Plus

Yang kedua ada program haji plus. Mengapa dinamakan haji plus? Karena program ini memiliki beberapa nilai plus mulai dari biaya yang dikeluarkan, masa antre yang lebih cepat hingga waktu pelaksanaan ibadah haji yang tidak memakan waktu lama.

Lalu, apa sajakah rincian yang ada di program haji plus? Berikut adalah rincian program haji plus di Indonesia:

• Biaya

Biaya yang harus Anda keluarkan untuk mendaftar program haji plus memang cukup besar. Bisa tiga kali lipat lebih besar dibanding dengan program haji reguler karena biaya haji plus adalah berkisar Rp 150.000.000,00 hingga Rp 400.000.000,00.

• Masa Antre Keberangkatan

Dengan biaya yang dikeluarkan untuk mendaftar program haji plus ini, Anda bisa mendapatkan masa antri keberangkatan yang lumayan cepat, yaitu hanya sekitar 5-7 tahun saja. Khusus program haji plus visa furoda dari hasanah tour, masa tunggu bisa kurang dari 1 tahun.

• Waktu Pelaksanaan Ibadah Haji

Jangka waktu pelaksanaan haji mulai dari keberangkatan hingga pulang di program haji plus juga cukup singkat, yaitu hanya memakan waktu selama 26 hari jika masuk kelompok Arbain dan 15-19 hari jika masuk kelompok non Arbain.

Kelompok Arbain sendiri adalah tambahan pelaksanaan shalat wajib di Masjid Nabawi dalam pelaksanaan ibadah haji. Anda bisa memilih untuk masuk kelompok tersebut atau tidak.

Dengan jangka waktu pelaksanaan haji yang cukup singkat di program haji plus tersebut, anggaran dana yang Anda butuhkan selama di Tanah Suci juga bisa lebih kecil.

 

Penutup

Dengan cara cek antrian haji yang dapat dilakukan melalui situs resmi Kemenag dan beberapa program haji yang memiliki masa antre yang berbeda di atas, Anda bisa merinci kembali anggaran yang diperlukan untuk melaksanakan ibadah haji