
Apa itu Umroh Mabrur? Ciri-Ciri, Cara dan Doa Agar Umroh Mabrur
Doa Umroh Mabrur - Umroh, sebuah perjalanan ke Tanah Suci yang diimpikan oleh banyak umat Islam, adalah peluang untuk mendapatkan pahala besar serta mendekatkan diri kepada Allah subhanahu wa tala'la. Namun, tidak semua Umroh dianggap sama di hadapan-Nya.
Umroh yang diharapkan adalah Umroh Mabrur, sebuah perjalanan yang diterima dan diberkahi. Perjalanan Ibadah Umroh ke Baitullah ini juga mengenai seorang hamba yang ingin mensucikan hati dan mendapatkan keridhaan dari Allah subhanahu wa tala'la.
Apa Itu Umroh Mabrur?
Umroh Mabrur adalah umroh yang diterima oleh Allah subhanahu wa tala'la. Artinya, perjalanan tersebut dijalankan dengan niat yang murni, diiringi dengan amal yang ikhlas, serta dijalankan sesuai dengan tuntunan syariat Islam.
Kata "Mabrur" berasal dari bahasa Arab yang berarti "diterima" atau "disetujui", yang menunjukkan bahwa umroh tersebut diterima oleh Allah subhanahu wa tala'la.
Baca Juga:
Amalan Doa Agar Bisa Ke Tanah Suci Tiap Tahun Beserta Persiapannya
Ciri-ciri Umroh yang Mabrur
1. Niat yang Ikhlas
Umroh yang mabrur dimulai dengan niat yang tulus dan ikhlas hanya untuk mendapatkan keridhaan Allah subhanahu wa tala'la, bukan untuk tujuan dunia semata.
Seperti yang disabdakan oleh Nabi Muhammad sallalahu 'alaihi wa salama bahwasanya beliau bersabda:
Dari Ibnu 'Abbas RA, Nabi Muhammad sallalahu 'alaihi wa salama bersabda: "Sesungguhnya Allah (subhanahu wa ta'ala) menulis kebaikan-kebaikan dan kesalahan-kesalahan kemudian menjelaskannya. Barangsiapa berniat melakukan kebaikan tetapi dia tidak (jadi) melakukannya, Allah (subhanahu wa ta'ala) tetap menuliskanya sebagai satu kebaikan sempurna di sisi-Nya."
Sehingga, kita juga perlu meluruskan niat supaya Umroh yang kita kerjakan diterima di sisi Tuhan Semesta Alam, Allah subhanahu wa ta'ala.
2. Taat pada Syariat
Umroh yang mabrur dilakukan sesuai dengan tuntunan agama Islam, mengikuti aturan dan ritual yang telah ditetapkan.
3. Amal yang Baik
Selama menjalankan umroh, seseorang harus memperbanyak amal ibadah seperti shalat, dzikir, dan berbuat baik kepada sesama.
4. Menghormati Wanita
Dalam Islam, wanita memiliki peran yang sama pentingnya dalam menjalankan umroh dengan pria, dan karenanya, harus diperlakukan dengan penuh kehormatan dan penghargaan.
5. Keikhlasan dalam Ibadah
Setiap amal ibadah yang dilakukan haruslah dilandaskan pada keikhlasan, tanpa pamrih atau motif dunia.
6. Doa yang Ikhlas
Doa yang diucapkan selama umroh haruslah datang dari hati yang tulus dan ikhlas, memohon ampunan serta keberkahan dari Allah subhanahu wa ta'ala.
Agar Umroh Mabrur
1. Memperdalam Ilmu
Sebelum berangkat, pelajari tata cara dan tuntunan umroh dengan mendalam agar dapat menjalankannya dengan benar.
2. Memperbanyak Ibadah
Selama di Tanah Suci, manfaatkan setiap momen untuk memperbanyak ibadah, seperti shalat, membaca Al-Quran, dan berdzikir.
3. Bersikap Sabar dan Syukur
Hadapi setiap rintangan dan cobaan dengan sikap sabar dan bersyukur, karena itu merupakan bagian dari ujian selama menjalankan ibadah umroh.
Perbedaan Antara Mabrur dan Mabruroh
Meskipun kedua istilah ini terdengar serupa, mereka memiliki makna yang berbeda. Umroh Mabrur mengacu pada umroh yang diterima oleh Allah subhanahu wa ta'ala, sementara Umroh Mabruroh mengacu pada umroh yang diikuti oleh banyak orang atau yang disukai oleh banyak orang. Namun, tujuan utama tetaplah mendapatkan keridhaan Allah subhanahu wa ta'ala.
1. Umroh Mabrur dan Mabruroh
Umroh Mabrur bukanlah sekadar perjalanan fisik, tetapi merupakan perjalanan spiritual yang mengubah hati dan jiwa seseorang. Sementara itu, yang dimasudkan dengan Umroh Mabruroh adalah bagaimana Umroh yang kita lakukan ini menggambarkan perjalanan umroh yang mendapatkan dukungan dan pengakuan dari banyak orang. Namun, yang terpenting adalah mendapatkan keridhaan Allah subhanahu wa ta'ala dalam setiap langkah yang diambil.
2. Perbedaan Antara Mabrur dan Maqbul
Mabrur dan Maqbul merupakan istilah yang sering digunakan dalam konteks umroh. Umroh yang Mabrur adalah umroh yang diterima oleh Allah subhanahu wa tala'la, sementara umroh yang Maqbul adalah umroh yang diterima-Nya tanpa disertai kekurangan. Meskipun keduanya memiliki makna yang hampir sama, namun perbedaannya terletak pada tingkat penerimaan oleh Allah subhanahu wa tala'la.
3. Makna Umroh Mabrur dan Mabruroh
Umroh Mabrur adalah umroh yang diterima oleh Allah subhanahu wa tala'la, sementara Umroh Mabruroh adalah umroh yang mendapat keberkahan dan penerimaan dari banyak orang. Keduanya memiliki makna yang dalam dalam konteks perjalanan spiritual umat Islam.
Baca Juga:
Biaya Haji 2024 Resmi Ditetapkan Rp 93,4 Juta, Calon Jemaah Cukup Bayar Rp 56 Juta
Ucapan Umroh Mabrur dan Doa Agar Umroh Mabrur
Ucapan yang disarankan selama menjalankan umroh antara lain adalah:
"Labbaik Allahumma Labbaik, Labbaika laa syarika laka labbaik. Innal hamda wan ni'mata laka wal mulk, laa syarika lak."
(Aku datang memenuhi panggilan-Mu, ya Allah, aku datang memenuhi panggilan-Mu. Sesungguhnya segala puji, nikmat, dan kekuasaan adalah milik-Mu, tidak ada sekutu bagi-Mu.)
Doa agar Umroh Mabrur
"Ya Allah, terimalah umroh kami, ampunilah dosa-dosa kami, dan berikanlah kami keberkahan di dalamnya. Jadikanlah umroh kami yang mabrur dan mudahkanlah segala urusan kami."
Sementara itu, dalam buku yang ditulis oleh Syaikh Alauddin Za'tari pada Fikih Ibadah Madzhab Syafi'i, diterangkan bahwa doa umroh yang mabrur di sisi Allah subhanahu wa ta'ala adalah pada saat seseorang sedang melaksanakan tawaf mengelilingi Ka'bah.
“Dari Salim dari saudaranya r.a. (diriwayatkan), ia berkata: Saya melihat Rasulullah sallalahu 'alaihi wa salama, tatkala sampai di Mekah, beliau mengusap Hajar Aswad ketika pertama kali tawaf, yang pertama beliau berlari-lari kecil tiga kali di-antara tujuh putaran.(HR. Bukhari)."
Doa Umroh Mabrur (Pada tiga putaran pertama sambil lari-lari kecil). Sumber: detikcom Hikmah
Doa Khusus Umroh Mabrur. Sumber: detikcom Hikmah
Doa Pada Putaran Keempat sampai Ketujuh. Sumber: detikcom Hikmah
Baca Juga:
Cara Menjadi Haji yang Mabrur
Dengan memperhatikan ciri-ciri, doa-doa, dan ucapan yang tepat, umroh kita dapat menjadi sebuah ibadah yang Mabrur dan memberikan manfaat yang besar baik bagi diri sendiri maupun bagi orang lain. Semoga kita semua diberikan kesempatan untuk menjalankan ibadah umroh yang diterima oleh Allah subhanahu wa tala'la.
Aaminn Aaminn ya Rabbal 'Alamin.
Tinggalkan komentar Anda disini
Email Anda tidak akan kami publish. Form bertanda * harus diisi